Kusebut ini Diary: Prince House - Semarang | Tempat romantis nggak selalu mahal

Masih dengan semangat bikin review kuliner yang kali ini diawali dengan iseng-iseng liat galeri foto di hape dan nemu foto-foto makanan yang udah lama beudh ngendon di galeri. eat

Udah jadi semacam agenda tak tertulis kalau setiap malem minggu kegiatanku sehabis pulang kerja adalah malam mingguan bareng Fal. Mulai dari nonton bioskop, nge-mall, ngobrol di teras kost, dan tentu saja pergi keluar makan malam. Kebetulan kita punya hobi yang sama yaitu suka nyoba tempat makan yang belum pernah kita kunjungi, salah satunya Prince House.

Malam minggu...

Seperti biasa, pulang kerja begitu nyampai kost aku langsung mandi dan siap-siap malem mingguan bareng Fal Rencananya kita mau nyobain tempat makan yang baru buka cabang di Semarang, Giggle Box. Cussssss deh sekitar jam setengah tujuh-an kita berdua ke Giggle Box dan ternyata WAITING LIST!! Yaeyalaaaahhh cincaaa :doh:

Sebenernya sebelum berangkat aku udah dikasih tahu sama anak kost sih kalo ke sana weekend pasti masuk waiting list apalagi kita kesananya pas jam-jamnya orang pada keluar nyari makan. Lha wong weekdays pun kalo malem juga pake acara waiting list segala katanya. Maklum lah yaa, tempat baru. whistling

Berhubung Fal itu orangnya nggak terlalu suka nunggu, akhirnya dia ngajakin buat nyari tempat makan lain. Baiklah~

Sepanjang perjalanan kita diskusi tuh mau makan dimana (penting banget yaa, nyo). Bingung. Buat kita menentukan mau makan dimana itu lebih sulit daripada ngitung rumus pitagoras! hypnotized

*oke ini agak lebay*

Akhirnya pilihan kita jatuh ke Prince House, kenapa? Karena aku penasaran banget sama tempat ini, sering lewat tapi belum sempat mampir. Cafe ini terletak tepat berada di lampu merah perempatan MT. Haryono yang menghubungkan Jalan Kartini dengan daerah Kampung Kali. Bangunannya terdiri dari 2 lantai. Lantai pertama terdapat kasir dan hanya beberapa meja. Emmmm, mungkin hanya sekitar 4 sampai 5 meja beserta kursinya. Waktu itu, kita milih duduk di lantai atas dan berharap bisa dapat yang pinggir jadi kan viewnya pinggiran jalan gitu, tapi ternyata tempat inceran kita udah penuh. Di lantai atas terdapat lebih banyak meja beserta kursi, dapur masak, dan toilet. Suasana yang temaram disetiap lantainya menjadikan nuansa romantisnya dapet apalagi kalo kesininya bareng pacar dan di malam minggu lagi love struck

Menu yang ditawarkan cukup variatif, mulai dari nasi dengan variasi lauknya, salad, steak, pasta, pancake, macam-macam sup, jus, float, shake, soft drink, dan lain-lain. Dan ini menu yang kita pesan waktu itu:

Chicken Cordon Bleu Rp. 19.000,-

Ini menu yang dipesan Fal, Chicken Cordon Bleu. Kesan pertama, I love that platting. Menurutku, platting kayak gini masih jarang banget di cafe-cafe Semarang, dimana meletakkan sausnya tidak disiramkan ke dagingnya akan tetapi diletakkan terpisah, ditaruh di cawan atau cangkir kecil. How about taste? Kata Fal sih, kuahnya enak. Bumbunya kerasa. Porsinya lumayan mengenyangkan, tau deh tuh Fal waktu makan ini masih ditambah sepiring. Duhhhh, inget perut makin buncit tuh, mas....

Chicken Katsu Don Rp. 17.000,-

Ini menu pesananku, Chicken Katsu Don. Dan lagi-lagi aku suka plattingnya (atau sebenernya biasa aja, tapi akunya yang lebay ya? straight face

) yang simple tapi unique. Nasi yang dibungkus dengan telur dadar dan di atasnya ditaruh irisan chicken katsunya bertabur wijen (yang menurutku agak kebanyakan wijennya). Benar kata Fal kalau bumbu dari kuahnya itu endeuuusss pisan... kerasa banget, daging ayamnya juga padet. Buatku ini menu yang mengenyangkan banget.

Mochaccino ice Rp. 10.000,- | Chocolate ice Rp. 10.000,-

Untuk minuman Fal pesen es mochaccino dan es chocolate untukku. Rasanya? Biasa aja, seperti bubuk coklat yang dikasih air dan es. Standar. Kalo es mochaccinonya kayaknya sih di blender apa yaa, soalnya agak berbusa gitu *Bagian ini fix sotoy banget*.

See?

Hanya dengan kurang dari dua puluh ribu, kita udah bisa makan nasi dan daging ayam dengan tempat romantis, full music dan free wifi. Murceee kan booookkk thumbs up